Suarapesisirnusantara.com |Bengkalis-Kasdim 0303/Bengkalis Mayor Inf Suratno Menghadiri Dzikir dan Doa Bersama Untuk Kemaslahatan Negeri Dalam Rangka Sempena Milad Ke-50 MUI Tahun 2025 Bertempat di Mesjid Agung Istiqomah Bengkalis Jln. Kec. Bengkalis. Kab. Bengkalis. Sabtu 26 Juli 2025 pukul 20.00 Wib.
Kegiatan Milad MUI di Mesjid Agung Istiqomah Bengkalis dihadiri Dandim 0303/Bengkalis diwakili Kasdim 0303/Bengkalis Mayor Inf Suratno, Kapolres Bengkalis Diwakili Kabag Logistik Kompol Imron Teheri, Bupati Bengkalis diwakili Oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono, AP, M.Si. Anggota DPRD Prov. Riau Sopian S.Pdi, M.Si Ketua MUI Bengkalis H.Amrizal0 M.Ag.
Kemudian tampak hadir juga meramaikan kegiatan keagamaan ini Ketum LAMR Kab. Bengkalis Datuk Seri Ilham Noer, Ketua Baznas Kab. Bengkalis Ismail S.Sos, Imam Mesjid Istiqomah Bengkalis Ustad H. Ghufronuddin, Tokoh Adat dan Tokoh Agama, Personil Makodim Bengkalis dan Koramil 01/Bengkalis, Personil Polres Bengkalis, Para Jamaah Serta Masyarakat Bengkalis 150 Orang.
Seiring berjalannya waktu, Kegiatan yang diawali dengan Pembacaan Dzikir, Ceramah Agama, Doa Bersama Dan berlanjut sambutan Bupati Bengkalis.
Dalam Sambutan Bupati Bengkalis Diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono, AP, M.Si menyampaikan, Atas nama pemerintah kabupaten bengkalis, tentunya kami menyambut baik serta memberikan apresiasi yang tinggi kepada MUI kabupaten bengkalis yang telah menyelenggarakan kegiatan dzikir dan doa bersama untuk keselamatan negeri ini.
Zikir dan doa bukan sekadar ritual, tetapi wujud ketaatan dan ketundukan kita kepada allah swt. zikir adalah pengingat hati yang menjaga jiwa tetap hidup dalam kesadaran ilahi. sedangkan doa adalah senjata orang beriman, sebagai bentuk pengakuan bahwa segala kekuatan dan keselamatan berasal dari allah semata.
Oleh karenanya, melalui majelis zikir dan doa bersama ini, kami mengajak kita semua, untuk bersama-sama kita memohon ampunan, rahmat, dan perlindungan allah swt untuk diri kita, keluarga kita, masyarakat dan tentunya negeri yang kita cintai kabupaten bengkalis, agar dijauhkan dari segala macam fitnah, marabahaya, serta bencana, dan menjadikan negeri kita ini sebagai negeri yang baldatun toyyibatun warobbun ghofur. negeri yang senantiasa damai, bermarwah, maju dan sejahtera.
Dalam setiap doa dan ibadah yang kita panjatkan, ” Kami juga mengajak kita semua, jangan pernah melupakan saudara-saudara kita kaum dhuafa, para fakir miskin, anak-anak yatim dan para guru ngaji di pelosok desa yang telah berjasa dalam membawa akhlak generasi penerus bangsa,”ujar Bupati yang di sampaikan oleh Asisten pemerintahan Andris Wasono.
Mereka adalah bagian dari pilar kekuatan moral masyarakat kita, yang membutuhkan perhatian dan kepedulian bersama.
“Kami di pemerintah kabupaten bengkalis akan terus berkomitmen untuk meningkatkan perhatian dan memberdayakan mereka, baik melalui program bantuan sosial, insentif guru ngaji, maupun pemberdayaan ekonomi umat,”ujar Andris.
Lalu Andris menambahkan, Kami optimis, jika ulama, umara, dan umat dapat bersatu padu, bergandeng tangan, tentunya apa yang menjadi cita-cita besar kita untuk menciptakan masyarakat kabupaten bengkalis yang berkarakter religius, berdaya saing dan sejahtera, “insya allah dengan mudah akan kita capai,”tutupnya.
Sumber : PenDim 0303 Bengkalis
Editor : Media 3K3grup/Ardi
